TINJAUAN PENCEMARAN UDARA

on Selasa, 23 September 2014



BAB I    
GAMBARAN UMUM TENTANG PENCEMARAN UDARA 

Pencemaran udara yaitu adanya bahan-bahan atau zat-zat asing didalam udara           
yang menyebabkan perubahan susunan (komposisi) udara dari keadaan normalnya.

Susunan (komposisi) udara yang bersih dan kering tersusun oleh:
1. Nitrogen (N2) = 78,09%
2. Oksigen (O2) = 21,94%
3. Argon (Ar) = 0,93%
4. Karbondioksida (CO2) = 0,032%
5. Gas-gas mulia
6. Nitrogen oksida
7. Hidrogen
8. Methana
9. dll

Suatu zat dapat disebut polutan apabila:
1. Jumlah melebihi jumlah normal
2. Berada pada waktu yang tidak tepat
3. Berada pada tempat yang tidak tepat

Klasifikasi pencemaran udara:
1. Pencemar primer : pencemar yang di timbulkan langsung dari sumber pencemaran
udara, contoh: karbon monoksida
2. Pencemarsekunder: pencemar yang terbentukdarireaksipencemar-pencemar primer di
atmosfer, contoh: sulfur dioksida, sulfur monoksidadanuap air
akan menghasilkan asam sulfuric.

Sumber-sumber pencemaran udara disebabkan oleh kegiatan manusia dan akibat sumber alami.
a. Kegiatan manusia contoh: transportasi, industri, pembangkit listrik, pembakaran
(perapian, kompor, furnace/incinerator dengan berbagai jenis bahan bakar.
b. Sumber Alami contoh: gunung berapi, rawa-rawa, kebakaran hutan, nitrifikasi dan
denitrifikasi biologi.
c.  Sumber lain contoh: transportasi amonia, kebocoran tangki klor, timbulnya gas metana
dari lahan uruk/tempat pembuangan akhir sampah, uap pelarut organik.

Jenis-jenis bahan pencemaran udara antara lain yaitu: karbon monoksida(CO), nitrogen dioksida (NO2), Sulfur Dioksida (SO2), CFC, Karbon dioksida (CO2), Ozon (O3), Benda Partikulat (PM), Timah (Pb), Hydro Carbon (HC), Partikulat, Volatile Organic Compounds.

Penyebab pencemaran udara adalah 70% akibat dari kendaraan bermotor, selebihnya adalah CO, NO2, SO2, CFC, CO2, PM, Pb

Secara umum penyebab populasi ada 2 yaitu:
1. faktor internal (alamiah) contoh: debu
2. faktor eksternal (hasil kegiatan manusia) contoh: hasil pembakaran bahan bakar
fosil, debu/serbuk, suara bising, asap rokok dan lain-lain

PENGARUH PENCEMARAN UDARA TERHADAP LAPISAN OZON 

Kerusakan lapisan ozon disebabkan karena bereaksi dengan radikal bebas chlor, radikal chlor berasal dari senyawa CFC yang banyak digunakan sebagai bahan pendingin AC, lemari es, bahan penyemprot insektisida, penyemprot cat rambut, parfum dan lain-lain. 
Senyawa CFC disebutdengan Freon. CFC bergerak ke lapisan atmosfer, bahan tersebut terurai dan membebaskan atom klor. Klor dan Bromium (Br) yang disebut halon dapat mempercepat pecahan ozon.

Pengaruh lubang ozon terhadap kehidupan maka radiasi UV lebih banyak sampai ke bumi dan menyebabkan gangguan pada makhluk hidup sebagai berikut:
1. kanker sel basal dan sel squamous
2. kanker kulit melanoma
3. katarak pada mata, kulit terbakar matahari, kanker pada mata sapi
4. menghambat daya kebal pada manusia sehingga mudah terinfeksi penyakit
5. kerusakan mata akibat asap fotokimia
6. penurunan produksi tanaman pangan
7. suhu udara naik (pengaruh gas rumah kaca)

Karena penyebab utama kerusakan lapisan ozon adalah CFC maka:
1. hentikan penggunaan CFC dalam penyemprotan aerosol dan pendingin ruangan
2. mencegah penggunaan CFC, halon, metal klorofal dan karbon tetra klorid

Walaupun produksi dan penggunaan CFC dihentikan, diperlukan 100 tahun untuk memulihkan ozon seperti semula.

Dampak pencemaran udara yaitu:
1. Penipisan ozon
2. Global warning
3. Penyakit pernafasan
4. Terganggunya fungsi reproduksi
5. Stress dan penurunan tingkat produktivitas
6. Kesehatan dan penurunan kemampuan mental anak-anak
7. Penurunan IQ anak-anak

Penanggulangan pencemaran udara yaitu:
1. Clean Air Act yaitu penambahan pajak bagi industry yang melakukan pencemaran udara
2. Teknologi yang ramah lingkungan seperti fuel cell dan solar cell
3. Menghemat energi yang digunakan
4. Menjaga kebersihan lingkungan.

Bahaya efek gas pencemaran udaraadalah:
1. Gas CO/karbon monoksida/karbon Mono Oksida = Gas CO mudah terikat oleh darah
dapat menyebabkan kematian.
2. Gas CO2 / karbon dioksida/ karbon Di Oksida = karbon dioksida mampu meningkatkan
Suhu
3. Gas NO, NO2, SO, dan SO2 = gas-gas tersebut dapat menimbulkan gangguan pada
saluran pernapasan.

BAB II
DAMPAK PENCEMARAN UDARA

Dampak kesehatan yang paling umum adalah ISNA (Infeksi Saluran Nafas Atas) seperti asma, bronchitis dan lain-lain.

Efek pencemaran udara terhadap saluran pernapasan dapat menyebabkan:
1. Iritasi pada saluran pernapasan
2. Peningkatan produksi  lendir akibat iritasi
3. Produksi lendir dapat menyebabkan penyempitan saluran pernapasan
4. Rusaknya sel pembunuh bakteri di saluran pernapasan
5. Pembengkakan saluran pernapasan
6. Lepasnya silia dan lapisan sel selaput lendir

Pencemaran udara yang disebabkan CO2, NO2 akan mengakibatkan perubahan pH air hujan yang mengakibatkan terjadinya hujan asam. Hujan asam mengakibatkan kerusakan tanaman, kualitas air dan merusak material dan bangunan.

Pencemaran udara yang disebabkan CO2, CFC, Metana, Ozon, dan N2O pada lapisan troposfer menyerap radiasi panas matahari. Kemudian dipantulkan ke permukaan bumi. Akibat efek rumah kaca mengakibatkan global warning yang menyebabkan pencairan es di kutub, perubahan iklim regional/ global dan perubahan siklus flora/fauna. Keberadaan CO2, CFC, Metana, Ozon, dan N2O di lapisan troposfer menyerap radiasi panas matahari yang dipantulkan oleh permukaan bumi, akibatnya panas terperangkap dalam lapisan troposfer dan menimbulkan pemanasan global.

Dampak pemanasan global adalah:
1. pencairan es di kutub
2. perubahan iklim regional dan global
3. perubahan siklus hidup flora dan fauna   



BAB IV
KLIMATOLOGI PENCEMARAN UDARA
Beberapa usaha untuk menanggulangi pencemaran udara adalah:
1. menggurangi penggunaan bahan bakar fosil dan menggantinya dengan bahan bakar
yang ramah lingkungan.
2. mengembangkan teknologi mesin yang tidak menggunakan bahan bakar fosil
3. melakukan pengolahan/penyaringan terhadap gas buang industri sebelum dibuang
bebas ke udara
4. melakukan penanaman pohon dan memeliharanya dengan baik
5. tidak melakukan pembakaran hutan secara liar.

Usaha kuratif (sesudah pencemaran)
1. menggalang dana untuk mengobati dan merawat korban pencemaran lingkungan
2. kerja bakti rutin untuk membersihkan lingkungan dari polutan
3. melokalisasitempatpembuangansampahakhirsebagaitempat/ pabrikdaurulang
4. menggunakanpenyaringpadacerobong-cerobong di kilangminyak/pabrik
5. menggunakanbahanbakar yang kandungantimbal yang rendah (BBG)

Selainusahapreventifdankuratif, pemerintahmencanangkan program langitbiruyaitu:
1. keharusanmembuatcerobongasapbagiindustri/pabrik
2. laranganmenggunakan gas CFC
3. laranganberedarnya DDT
4. melarangpenggunaan CFC padaproduksikosmetika
5. UU dan hokum tentangperlindunganlapisanozon

Cara penanggulangan pencemaran udarayaitu:
1. menggunakan kendaraan umum
2. merawat bensin kendaraan bermotor
3. menggunakan sumber energi alternative
4. menghemat energi


BAB IV 
KLIMATOLOGI PENCEMARAN UDARA

1. KELEMBAPAN
Kondisi udara yang lembap akan membantu proses pengedapan bahan pencemar,  sebab dengan keadaan udara yang lembab maka bahan pencemaran yang berbentuk partikel yang lebih besar sehingga mudah mengendap dipermukaan bumi oleh gaya tarik bumi.

2. SUHU
Polutan udara pada musim kemarau cenderung tinggi karena tidak terjadi pencemaran polutan di udara.

Pencegahan pencemaran udara yang berbentuk partikel adalah:
1. membersihkan
2. menggunakan filter
3. mempergunakan presipitasi elektrostatik
4. mempergunakan kolektor mekanis
5. program langit biru
6. menggalakkan penanaman pohon.

Dampak pencemaran udara adalah:
1. penipisan ozon
2. pemanasan global (global warning)
3. penyakit pernapasan
4. terganggunya fungsi reproduksi
5. stress dan penurunan tingkat produktifitas
6. kesehatan dan penurunan kemampuan mental anak-anak
7. penurunan IQ anak-anak


BAB V
PENANGGULANGAN POLUSI UDARA

Senyawa-senyawa pencemaran udara dikelompokkan dalam senyawa-senyawa yang mengandung:
unsur karbon, unsur nitrogen, unsur sulfur, unsur halogen, partikelpada/cair, senyawa beracun, senyawa radio aktif.

5 jenis senyawa pencemaran yang dikaitkan dengan pencemaran udara adalah CO, NOx ,SOx , Hidrokarbon, partikel/debu

CO pada konsentrasi tinggi mengakibatkan kematian pada manusia.
                                        

--SAHIRA MAHRUS & MOHAMMAD ETVAN RIZQI--






0 komentar:

Posting Komentar